Senin, 09 Januari 2017

Tidak Sekolah

Liburan akhir tahun merupakan liburan yang telah ditunggu-tunggu dikarenakan waktunya yang cukup panjang. Pada liburan tersebut murid-murid Labschool memutuskan untuk menghabiskan waktunya bersama keluarga. Menikmati hidup sebagaimana seharusnya. Ucap anak yang tidak ingin keluar rumah di waktu liburan. Anak itu merupakan lawan dari perjalanan gembira  jauh. Jika perjalanan jauh adalah lalat, dia adalah cicak. Bunglon. Buaya. T-rex saja sekalian. Dia menghabiskan hidupnya di atas lantai rumahnya memandang layar kaca. Kebanyakan dari waktunya digunakan untuk tidur, mengerjakan kartul, dan menonton film.

Namun, orang tua anak itu tidak akan membiarkan dia hidup dengan damai di dalam tembok rumah. Mereka memaksa, mengomeli, menarik, mendorong, dan memancing agar anak itu keluar rumah agar bisa diajak pergi. Tapi tetap saja, mereka bagaikan menarik dan mendorong seekor bayi sigung. Susah untuk memilikinya melakukan apa yang ingin dilakukan. Oh betapa sedih dia. Namun, dia melihat kesempatan untuk ikut ke rumah saudaaranya dimana dia meng habiskan waktu lebih dari 1 minggu. Kegiatan disan sama saja seperti kegiatan dia di rumah.

Lebih serunya lagi dia menemukan film yang sangat bagus dan memiliki banyak episode sehingga akan susah kehabisan alat untuk menunda belajar. Dia dan para saudaranya menonton dari season ke season. Mereka melakukannya dari detik ke detik, jam ke jam, hari ke hari, bahkan dari tahun ke tahun. Jam menunjukan pukul 00:00 menandakan tahun selanjutnya di hidup menyedihkan anak itu telah dimulai.dia tidak merayakannya. Dia biasa saja. Dia melanjutkan menonton film tersebut bersama para saudaranya.

Dia sempat terpaksa ikut ke bogor dikarenakan jika tetap berada di rumah dia akan ditinggal bersama orang yang dapat membuat beberapa orang tidak mencintaidia hanya karena dia manusia yang kuruang mengerti manusia lain. betapa pintar sang penulis. Setelah pulang dari rumah saudara dia bermain xbox karena tidak ada yang dapt dilakukan selain itu. Sebenarnya ada namun antara benda itu diluar radius jangkauan anak itu atau benda itu tidak ada. Teriima kasih sudah membaca.

Resolusi 2017
·         Hidup senang
·         Tidak mengkhawatirkan hal kecil
·         Memperbaiki nilai yang kurang memuaskan
·         Makan sehat
·         Merencanakan rencana
·         Minum banyak air
·         Banyak senyum
·         Mampu berjalan ke warung sendiri

·         Bisa ke kondangan

Minggu, 27 November 2016

Vetricia

Angkatan 24 atau lebih dikenal dengan nama Vetricia diharuskan untuk mengadakan Pensi (pentas seni). Mereka telah menentukan timses (tim sukses), tema, dan barang barang/peralatan yang diperlukan. Pensi bertujuan untuk mengekspresikan kreativitas dan bakat non akademi murid murid SMP Labschool. Pensi adalah hal yang cukup ditunggu-tunggu. Sepertinya. Penulis tidak yakin.
Vetricia memutuskan untuk mengadakan semacam pertemuan untuk konsultasi kepada guru atau semacamnya . Karena kedatangan MPK diperlukan penulis datang pada pertemuan tersebut. Lalu pertemuannya adalah saat MPK diminta datang untuk latihan flashmob. Pada hari pertama latihan suasana agak “ribet”. Maka dari itu, latihan hanya sedikit. Bahkan tidak sama sekali. Dikarenakan setelah “terusir” penulis langsung ke tempat les.

Pada hari ke 2  latihan flashmob yaitu pada hari Jumat berarti latihan pertama terjadi pada hari Kamis. Setelah selesai ekskul KIR karena masih banyak waktu hingga pukul 15.30 WIB, penulis ikut latihan flashmob lagi. Disaat latihan, hanya sedikit orang yang datang atau penulis yang datang disaat sudah mendekati akhir dari latihan pada hari tersebut. Keesokannya hari Pensi yaitu hari Sabtu.  
Disebabkan karena keterlambatan bangun dan kepentingan lain, penulis penulis memutuskan untuk datang siang. Bisa dikatakan latihan yang penulis ikuti sia-sia karena flashmob dilaksanakan pada pagi hari. Bahkan hampir setelah pertunjukan atau penampilan pertama. Hal tersebut menyebabkan kekurangan pengetahuan tentang rundown acara yang dilaksanakan.

Penulis datang ke pensi menggunakan mobil karena orang tua penulis pergi ke suatu tempat. Penulis lupa akan tempat itu. Sebelum pensi semua murid diwajibkan untuk membeli atau mengambil baju pensi dari wali kelas. Pemberitahuan ini disebarkan via LINE jadi karena penulis tidak membawa HP berkamera penulis bergegas ke ruang guru untuk mengambil baju berkepemilikannya setelah diambil penulis pergi ke suatu tempat untuk menunggu hingga pukul 15.30 WIB.
Tadinya dia akan mengambil dia hari esok tapi dia melihat kesempatan untuk mengambil barang itu sekarang.

Saya telah kehabisan kata-kata yang tidak berarti untuk diketik saya mulai stress karena saya tidak bisa. Saya tidak bisa. Tolong bantu saya. Kenapa setiap minggu tugas btik cuman disuruh ginian. Saya bingung. Betapa bingung. Barusan gurunya bilang kita gaboleh copy paste karya orang lain dari blog. Pasti gara-gara ditto ato firos pada copy paste masing-masing. Bingung. Nyusahin.
Bla blab la. Saya tidak tahu.

Disaat kedatangan beliau di pensi beliau tidak disambut absen. Salah satu alasan utama beliau datang. Salah satu teman menginformasikannya akan orang yang diberi tanggung jawab untuk mengatasi absen. Saya jalan kesana kemari. Betapa panas karena baju hitam. Banyak wajah yang tidak dikenal. Karena orang-orang itu dari sekolah lain. karena bosan, saya jajan. Saya lupa saya jajan apa yang penting itu bukan lemon tea karena sedotannya habis. Saya kira awalnya gapapa sampai saya melihat orang baju basah karena minum tidak pakai sedotan. Saya gajadi beli. Lalu saya pergi ke dalam untuk bertemu dengan orang-orang yang saya kenal.

Seksi keamanan datang untuk mengembalikan kita ke lapangan sebagai penonton acara yang sedang berlangsung. Saya mengambil sampah lalu memasukannya ke tempat sampah karena dekat. Lalu saya begini bagana. Saya lupa ngapain lagi. Lalu sekitar kurang lebih 1 jam kemudian setelah bersusah payah mencari orang bertanggung jawab. Saya melihat jam dan les saya ternyata sudah dimulai, saya pergi ke tempat les lalu les. 

Minggu, 30 Oktober 2016

INVITA

Betapa menyenangkan INVITA. INVITA dimulai dengan perjalanan menuju stasiun kereta api. Rafi menaiki mobil bersama ibunya menuju stasiun. Sesampainya disana dia, menaruh koper dan tas ransel hijaunya, mengenakan nametagnya, dan menuju mushollah untuk salat maghrib. Setelah salat dan murid-murid peserta dikumpulkan, mereka diberi arahan. Lalu mereka menuju kereta. Semua murid sibuk mendokumentasikan kegiatan tersebut. Sesampainya di kereta, mereka duduk di kursi masing-masing. Rafi dapat Yarra sebagai orang yang duduk disebelahnya. Lalu Yarra pindah dan Andra duduk disebelahnya. Sepanjang perjalanan Rafi membaca cerita,  menonton film “The Wizard Of OZ”, dan tidur. Sesampainya di tujuan kereta semua murid turun dan berjalan menuju bus. Total ada 7 bus karena ada 7 kelas. Yaitu 8A, 8B, 8C, 8D, 8E, 8F, 8G.

Setelah sampai di bus semua murid tidur sampai tujuan selanjutnya yaitu kayak semacam restoran untuk sarapan. Banyak murid yang menggunakan fasilitas kamar mandi di restoran itu untuk mandi, gosok gigi, membasahka rambut, memakai sabun muka, dll. Rafi memutuskan untuk salat shubuh. Sebelum salat dia sudah mengganti baju. Setelah salat dia mencari tempat untuk duduk dan mendokumentasikan kegiatan tersebut. Setelah selesai makan, Rafi menuju kamar mandi untuk gosok gigi. Lalu tujuan selanjutnya adalah Sabila Farm. Panas sekali tempat itu. Rafi tidak menyukainya. Rafi makan papaya yang kurang dinikmati.

Tujuan selanjutnya adalah Sritex untuk melihat sesuatu yang harus dilihat karena itu merupakan bagian dari kegiatan INVITA. Sritex membuat baju tentara untuk semua Negara di bumi, bahkan Israel. Tentu saja itu tidak benar. Tapi Sritex memang membuat baju tentara di Negara lain. Walaupun bukan semua Negara, tetap saja Negara luar. Setelah itu mereka makan malam. Setelah makan, mereka menuju semacam took baju. Rafi sudah membeli topi di Sritex. Jadi dikiranya, dia tidak perlu membeli lagi. Tapi dia tetap membeli baju untuk ayahnya. Setelah itu, bus akhirnya menuju hotel. Dan seperti biasa tour guide kami tidak mau berhenti bicara walaupun malam hari.

Sesampainya di hotel, mereka semua turun. Saat menuju kamar, Rafi merasakan hal yang janggal. HP nya tidak ada di kantongnya. Dia panic. Dia langsung menuju bus untuk memeriksa. Betapa gelap dan sunyi keadaan bus disaat tour guide tidak ada. Hp nya ada di kursi tempat dia duduk. Dia bersyukur karena HP nya ketemu. Setelah dia berterima kasih kepada supir yang membukakan pintu bus. Dia langsung menuju kamarnya. Setelah pintu depan kamarnya terbuka. Terlihat, kamar yang sangat berantakan. 2 jam tidak sampai, sudah berantakan seperti itu. Tapi karena dia sudah terlalu lelah, dia hanya berjalan ke depan menyingkirkan benda apapun yang ada di depannya. Setelah menaruh kopernya, dia mandi. Setelah mandi dia makan cemilan yang dibawa dari rumah.


Pada malam itu teman-teman sekamarnya memutuskan untuk 2 orang tidur di Kasur dan 2 orang tidur di lantai, karena hanya ada 2 kasur. Rafi setuju sampai salah satu dari orang yang tidur dilantau merasa mengambil 2 selimut di Kasur adalah di yang bagus. Betapa menggigil kamar itu tanpa selimut. Rafi ikut tidur di lantai karena tidak bisa tidur dengan kondisi tersebut. Jadi hanya ada 1 orang yang tidur di kasur. Tapi karena orang tersebut penakut dia ikut ikutan tidur di lantai. Betapa sempit hidup Rafi dengan kehadirannya di lantai. Sisa dari kegiatan tersebut tidak penting karena Penulis lupa urutan acara. Lagipula ini sudah cukup panjang.  

Minggu, 16 Oktober 2016

PTS

Salah satu waktu dimana kemampuan kerja sama murid diuji. Walaupun hal tersebut bukan tujuan diadakannya PTS, tampaknya itulah tujuan utamanya. PTS merupakan singkatan dari Penilaian Tengah Semester. PTS terjadi 2 kali dalam setahun (tidak termasuk UAS dan UKK). PTS diadakan selama 5 hari dan semua murid diwajibkan untuk berpartisipasi. PTS labschool memiliki 10 mata pelajaran resmi yang diwajibkan pemerintah. Sebelumnya sempat terjadi kesalahpahaman dalam penentuan kurikulum.Labschool sebagai salah satu sekolah berintegritas tinggi langsung menyesuaikan kurikulum sehingga merugikan murid yang sudah membeli buku paket yang tidak memiliki kurikulum yang sama dengan yang diwajibkan pemerintah.
10 mata pelajaran PTS yaitu: Matematika, IPA, IPS, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Prakarya, PJOK, Seni Budaya (Seni Musik dan Seni Rupa), Agama (sesuai kepercayaan), dan PPKN. Semua mata pelajaran tersebut harus dilaksanakan dalam 5 hari. Jadi, dalam sehari diadakan 2 mata pelajaran.

Pada hari pertama, 3-Oktober-2016 diadakan PTS Agama dan Bahasa Indonesia. Pada hari sabtu (2 hari sebelum PTS terjadi) saya datang ke BP (Bintang Pelajar) untuk mendapatkan PM (Penambahan Materi). Sayangnya, PM dimulai dipagi hari dan saya diantar oleh seseorang yang senang menghambat kepentingan orang lain. Jadi, saya hanya belajar Bahasa Indonesia di Bintang Pelajar selama 30 menit. Di kelas terdapat sekitar 8 orang. Kelas berjalan dengan lancer. Disaat pertama sampai di sekolah, saya langsung membayar ekskul untuk mendapatkan kartu ujian. Setelah itu, saya duduk bersama teman-teman saya untuk belajar lagi karena tidak ada lagi yang dapat dilakukan. Kami belajar sampai semua murid dipanggil unruk berdo’a bersama di Halaman Masjid (HALMA). Setelah berdo’a para peserta dipersilahkan untuk memasuki ruangan ujian. Setelah ujian selesai para peserta keluar ruangan untuk istirahat. Saya langsung menuju tempat biasa saya belajar. Kami belajar sambil mengobrol tentang betapa susah ujian yang barusan terjadi. Bel berdering menandakan kami harus kembali ke ruangan ujian untuk melaksanakan ujian selanjutnya.  Setelah ujian kedua selesai, para peserta dipersilahkan untuk pulang. Tapi karena saya ada PM Matematika di BP, saya menunggu di perpustakaan sekolah bersama beberapa teman saya.

Ketika waktunya sudah datang, saya langsung pergi menuju lokasi PM BP terjadi. Sebelum PM saya sempat salat zuhur terlebih dahulu. Ditengah-tengah proses pembelajaran seseorang masuk dengan celana pendek (diatas lutut) dan headphone di lehernya bagaikan kalung. Para murid di kelas tersebut tertawa karena Bintang Pelajar merupakan tempat yang islami dimana aurat seharusnya ditutup.Setelah PM berakhir saya pulang untuk belajar mata pelajaran kedua untuk hari selasa yaitu Prakarya.

Keesokan harinya PTS berlanjut mengadakan mata pelajaran Prakarya dan Matematika. Seperti biasa saya belajar sambil menunggu dipanggil untuk berdo’a bersama.Akhirnya kami dipanggil tapisebelum dipersilahkan ke ruangan ujian, kami diinformasikan tentang kejadian contek menyontek. Dengan diperolehnya informasi itu keamanan ujian pastinya meningkat. Tapi untungnya bukan saya jadi saya merasa aman. Setelah ujian saya belajar seperti hari sebelumnya. Pada hari itu saya tidak ada Penambahan Materi jadi saat waktu ujian selesai saya langsung pulang. Keesokan harinya ada PTS mata pelajaran Bahasa Inggris dan PPKN. Semua berjalan dengan lancer dan seperti biasa. Setelah pulang saya menuju BP untuk mendapatkan Penambahan Materi IPA . saya pulang dan belajar Seni Budaya untuk besok.

Keesokan harinya semua berjalan dengan lancar dan seperti biasa. Sama dengan keesokan harinya. Satu-satunya perbedaan yaitu mata pelajarannya.



Minggu, 21 Agustus 2016

PEDOMAN KARTUL

                1. PENDAHULUAN
Karya Tulis Ilmiah adalah karya ilmiah yang disusun menurut kaidah keilmuan dan ditulis berdasarkan kaidah Bahasa Indonesia, dibawah pengawasan atau pengarahan guru pembimbing. Kegiatan penuisan Karya Tulis Ilmiah (KTI) di SMP Labschool Jakarta merupakan salah satu syarat pemenuhan profil lulusan. Dengan kegiatan ini, siswa diharapkan memiliki pengalaman menulis ilmiah secara sederhana, berpikir runtut, dan memiliki keberanian menyampaikan pendapatnya melalui kegiatan presentasi di akhir kegiatan sebagai bentuk dari aktualisasi dari apa yang telah dikerjakannya.

Pedoman ini disusun oleh Tim Penyusun Pedoman Penulisan KTI  SMP Labschool Jakarta. Pedoman inni diterbitkan dengan tujuan memberikan tuntunan kepada siswa agar dapat dengan mudah mengikuti tahap demi tahap dalam menyesuaikan penulisan KTI sesuai dengan ketentuan yang ada pada buku panduan ini.

                2. FORMAT KARYA TULIS ILMIAH
Pedoman Penulisan KTI ini dibagi dalam tiga bagian : (1) Awal; (2) Isi; (3) Akhir.

                2.1 Bagian Awal
Bagian Awal Tugas AKhir terdiri atas:
a. Halaman Sampul
b. Halaman Pengesahan
c. Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih
d. Daftar isi
e. Daftar Tabel (Jika diperlukan)
f. Daftar Gambar (Jika diperlukan)
g. Daftar Lampiran (Jika diperlukan)

                2.1.1 Halaman Sampul
Sebagai halaman terdepan yang pertama terbaca dari KTI, Halaman Sampul harus dapat memberikan informasi singkat kepada pembaca tentang karya ilmiah tersebut yang berupa judul, identitas penulis, institusi, dan tahun pengesahan. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Sampul dapat dilihat pada butir 3.4. Contoh Halaman Sampul dapat dilihat di Lampiran 1.

                2.1.2 Halaman Pengesahan
Halaman Pengesahan berfungsi untuk menjamin keabsahan karya ilmian atau pernyataan tentang penerimanya. Ketentuan mengenai penulisan Halaman Pengesahan dapat dilihat pada butir 3.5. Contoh Halaman Pengesahan dapat dilihat pada Lampiran 2.

                2.1.3 Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih
Halaman Kata Pengantar memuat pengantar singkat atas karya ilmiah. Halaman Ucapan Terima Kasih memuat ucapan terima kasih atau penghargaan kepada erbagai pihak yang telah membantu dalam penyusunan KTI. Sebaiknya, ucapan terima kasih atau pengharggan tersebut juga mencantumkan bantuan yang mereka berikan, misalnya bantuan dalam memperoleh masukan, data, sumber informasi, serta bantuan dalam penyelesaian KTI. Ketentuan mengenai penulisan Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih dapat dilihat pada butir 3.6. Contoh Ucapan Terima Kasih dapat dilihat pada Lampiran 5.

                2.1.4 Daftar Isi
Daftar Isi memuat semua bagian tulisan beserta nomor halaman masing-masing, yang ditulis sama dengan isi yang bersangkutan. Ketentuan yang menyangkut penulisan Daftar Isi dapat dilihat pada butir 3.7. Contoh Daftar Isi dapat dilihat pada Lampiran 8

                2.1.5 Daftar Tabel, Gambar, dan Daftar Lain
Daftar Tabel, Gambar, dan Daftar Lain digunakan untuk memuat nama tabel, gambar, dan sebagainya yang ada dalam tugas akhir. Penulisan nama tabel, gambar, dan sebagainya menggunakan huruf kapital di kata awal (title case). Ketentuan yang menyangkut penulisan dapat dilihat pada butir 3.14.


2.2 Bagian Isi
Isi tugas akhir disampaikan dlam sejumlah bab. Pembagian bab dari pendahuluan sampai kesimpulan ditentukan sesuai kebutuhan, atau deengan peraturan yang terdapat pada butir 3.13.

                2.3 Bagian Akhir
Bagian ini terdiri dari:
a. Daftar Referensi
b. Lampiran (jika ada)


2.3.1 Daftar Referensi
Daftar Referensi merupakan daftar bacaan yang menjadi sumber, atau referensi atau acuan dan dasar penulisan KTI. Daftar referensi ini dapat berisi buku,artikel jurnal, majalah atau surat kabar, wawancara, artikel internet, dan sebagainya. Dianjurkan agar 70% daftar referensi yang digunakan adalah buku yang berhubungan dengan tema KTI.

2.3.2 Lampiran
Lampiran meruopakan data atau pelengkap atau hasil olahan yang menunjang penulisan KTI, tetapi tidak dicantumkan di dalam isi KTI, karena akan mengganggu kesinambungan pembacaan. Lampiran yang perlu disertaka dikelompokkan menurut jenisnya, antara lain jadwal, table, daftar pertanyaan, gambar, graik, desain.


                3. PENULISAN
Penampilan/Perwajahan merupakan faktor penting untuk mewujudkan KTI yang rapi dan seragam.

3.1 Kertas
Spesifikasi kertas yang digunakan:
a. Jenis : HVS
b. Warna : Putih polos
c. Berat : 80 gram
d. Ukuran : A4 (21,5 cm x 29,7 cm )

3.2 Pengetikan
Ketentuan pengetikan adalah sebagai berikut:
a. Pencetakan dilakukan pada satu sisi kertas (single side)
b. Posisi penempatan teks pada tepi kertas: - batas kiri  : 4 cm (termasuk 1 cm untuk penjilidan ) dari tepi kertas – batas bawah : 3 cm dari tepi kertas.
c. Setiap halaman pada naskah Tugas Akhir, mulai Abstrak sampai Daftar Referensi harus diberi “auto text” pada footer dengan tulisan SMP Labschool Jakarta (Times New Roman 10 poin cetak tebal ), ditulis pada posisi rata kanan (Align Right)
d. Huruf menggunakan jenis huruf Times New Roman 12 poin (ukuran tulisan sebenarnya) dan diketik rapi ( rata kiri kanan – instify ).
e. Pengetikan dilakukan dengan spasi granda (Lne spacing = double lines).
f. Huruf yang tercetak dari printer harus berwarna hitam pekat dan seragam.

3.3 Penomoran Halaman
Penomoran Halaman tidak diberi imbuhan apapun. Jenis nomor Halaman ada 2 macam, yaitu Angka Romawi Kecil dan Angka Latin.
3.3.1 Angka Romawi kecil
a. Digunakan untuk bagian awal tugas Akhir (LIHAT BUTIR 2.1), kecuali halaman sampul.
b. Letak tengah 2,5 cm dari tepi bawah kertas.
c. Khusus untuk halaman judul. Penomorannya tidak ditulis tetapi tetap diperhitungkan dalam daftar isi
3.3.2 Angka Latin
a. Digunakan untuk  bagian isi Tugas Akhir dan bagian akhir Tugas Akhir.
b. Letak : sudut kanan atas: 1,5 cm dari tepi atas kertas dan 3 cm dari tepi kanan kertas.
c. Khusus untuk halaman pertama setiap bab, penomorannya diletakkan di tengah, 2,5 cm dari tepi bawah kertas

3.4 Halaman Sampul
 Halaman sampul KTI, secara umum, mempunyai karakteristik sebagai berikut:
a. Halaman sampul KTI (hasil) terbuat dari karton tebal dilapisi kertas linen biru tua)
b. Semua huruf harus dicetak dengan tinta kuning emas dengan spasi tunggal (line spacing= single) dan ukuran harus sesuai dengan contoh di lampiran 1.
c. Ketentuan halaman sampul:
-Diketik simetris di tengah (center)
-Judul tidak diperkenankan menggunakan singkatan. Kecuali nama atau istilah contoh : PT,UD, CV dan tidak disusun dalam kalimat tanya serta tidak perlu ditutup dengan tanda baca apapun.
- Logo Labschool: Logo Labschool UNJ dengan diameter 2,5 cm dan dicetak dengan warna emas, Judul KTI, nama, NIP, SMP Labschool Jakarta, Yayasan Pembina Universitas Negeri Jakarta, Tempat Bulan & tahun disahkannya KTI dan dituliskan dalam angka dengan format 4 digit (contoh : Januari 2013)
- Informasi yang dicantumkan pada punggung halaman sampul adalah: Nama lengkap, dan NIP siswa, judul KTI, Tahun disahkannya KTL. Informasi yang dicantumkan seluruhnya menggunakan huruf besar, dengan jenis huruf Times New Roman 12 poin, dan ditulis di tengah punggung halaman sampul (center alignment)

3.5. Halaman Pengesahan
a. Halaman pengesahan KTI ditulis dengan spasi tunggal (line spacing= single), tipe Times New Roman 12 poin sesuai dengan contoh pada lampiran 5.

3.6 Kata Pengantar/ Ucapan Terima Kasih.
a. Halaman kata pengantar atau ucapan terima kasih, secara umum, adalah sebagai berikut :
b. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, spasi 1,5 (line spacing=1,5 lines) dan ukuran sesuai dengan contoh pada lampiran 5.
c. Jadul kata pengantar atau ucapan terimakasih ditulis dengan Times New Roman 12 poin, dicetak tebal dan huruf besar.
d. Urutan pihak pihak yang diberi ucapan terimakasih dimulai dari pihak luar, lalu keluarga atau teman.
e. Jarak antara judul dan isi kata pegantar/ ucapan terima kasih adalah 2x2 spasi

3.7. Daftar Isi
Halaman daftar isi secara umum adalah sebagai berikut:
a. Sesuai huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, spasi tunggal (line sparing = single).
b. Khusus untuk judul tiap bab ditulis dengan tipe time new roman 12 poin, dicetak tebal dan huruf besar (capital)
c. Contoh dafar isi dapat dilihat pada lampiran 8.
d. Jarak antara judul dengan isi dftar isi adalah 3 spasi

                3.8. Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lain
Ketentuan penulisan Daftar Gambar Tugas Akhir secara umum adalah sebagai berikut:
a. Semua hufur ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dalam spasi tunggal (line spacing = single)
b. Khusus untuk judul Daftar Gambar ditulis dengan  tipe Times New Roman 12 poin, dicetak tebal dan huruf besar (kapital)

3.9. Isi Tugas Akhir
Bagian tubuh/pokok memuat uraian/penjabaran yang dilakukan oleh penulis. Penjabaran mancakup tinjauan pustaka, metode penelitian, dan hasil serta pembahasannya. Sistematika yang dipakai dalam penulisan KTI adalah sebagai berikut:



1. PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang
Latar belakang menjelaskan tentang pentingnya pembahasna maslah atau alas an yang mendorong penulis untuk memilih tema/topic yang sudah dipilih. Mungkin juga berisi tentang tulisan yang sudah ada sebelumnya.

1.2 Perumusan Masalah
Tujuan penulisan adalah menjelaskan pokok-pokok atau hal-hal yang akan dikerjakan untuk memecahkan masalah. Tujuan akan memberikan arah yang lebih jelas/focus pada permasalahan yang sedang dibahas. Memberikan gambaran tentang hasil-hasil yang akan dicapai.

1.3 Tujuan
 Tujuan penulisan adalah menjelaskan pokok-pokok atau hal-hal yang akan dikerjakan untuk memecahkan masalah. Tujuan akan memberikan arah yang lebih jelas/focus pada permasalahan yang sedang dibahas. Memberikan gambaran tentang hasil-hasil yang akan dicapai.

1.4 Ruang Lingkup/Pembatasan Masalah
Memeberikan batasan tentang maslah yang sedang dibahas. Masalah yang dibahs supaya tidak melebar ke masalah-maslah lain sehingga tidak focus pada masalah yang diajukan.

1.5 Teknik Pengumpulan Data
Pada bagian ini menjelaskan tentang cara memperoleh data yang digunakan untuk memperkuat alas an dalam pembahasan maslah.

               
2. PEMBAHASAN

                1. Landasan Teori
Memaparkan tentang topik yangdibahas sesuai dengan teori-teori yang mendukung topik yang sudah dipilih. Paparan minimal dapat menjawab pertanyaa: apa?, bagaimana?, dan untuk apa topik tersebut.

                2. Analisis Interprestasi Opini
Menjelaskan maslah yang sudah dipilih berdasarkan pendapat pribadi sesuai dengan kajian teori yang sudah dipaparkan sebelumnya. Memberikan interprestasi dan pendapat-pendapat sesuai dengan kajian teori dan data-data yang sudah didapatkan sebelumnya.

                3. Ilustrasi Tabel, Gambar, dll.
Yang tergolong gambar adalah gambar, grafik, dan diagram. Ketentuan pembuatan tabel dan gambar adalah sebagai berikut.
a.       Gambar. Grafik, dan Diagram diberi nama.
b.      Penulisan nama tabel, gambar, dan lainnya menggunakan huruf besar di awal kata (title case)
c.       Tabel dan gambar ditempatlan di antara bagian teks yang paling banyak membahasnya.
d.      Tabel dan gambar sealu simetris ditengah (center) terhadap halaman.
e.      Nomor tabel dan gambar harus menyertakan nomor bab tebel dan gambar tersebut berada. Misalnya tabel 1.1 berarti tabel yang ada di bab 1. Gambar diperlukan untuk memperjelas pembahasan dan memudahkan pembaca dalam memahami maksud dari penulis.




3. PENUTUP

                A. Kesimpulan
Menjelaskan tentang analisa dari bab pembahasan secara lebih singkat. Kesimpulan adalah merupakan jawaban dari pertanyaan yang dikemukakan pada bagian pendahuluan. Kesimpulan disampaikan secara berurutan sesuai dengan pembahasan.

                B. Saran-Saran
Berdasarkankesimpulan yang sisampaikan kemudian penulis menyampaikan saran-saran untuk perbaikan. Saran-sarah tersebut sebagai solusi untuk mem

Minggu, 24 Juli 2016

1.       Tulislah pengalaman liburan kamu.
2.       Editlah tulisan dengan salah seorang teman sekelas.
3.       Kirim tulisanmu ke wijayalabs@gmail.com
4.       Posting tulisan kamu di Blog kamu.
5.       Kirim halaman Blog kamu ke wijayalabs@gmail.com

Dago Pakar
Beberapa hari setelah lebaran Fipe dan keluarganya pergi ke Bandung di malam hari karena tamu terakhir baru datang sekitar pukul 8 malam. Setelah tamu terakhir pulang mereka merapihkan kamar dan langsung ke mobil. 13 anggota keluarga menaiki 3 mobil yang berbeda. Sebelum perjalanan mereka khawatir akan terkena macet. Namun, mereka diberi rahmat Allah S.W.T jadi perjalanan berlangsung secara ramai lancar. Mereka sempat berhenti di satu “rest area”.

Sayangnya Fipe tidur sepanajang perjalanan jadi dia tidak tahu apa yang terjadi sebelum sampai di villa. Sesampainya, mereka (13 orang) memilih kamar masing-masing. Disaat yang lain sedang repot memilih kamar dan menurunkan barang-barang, Fipe duduk menonton TV sambil makan mie bersama ibunya. Keesokan harinya, Fipe dan 4 saudaranya berenang. Karena celana renangnya terlalu pendek dia menggunakan baju kaos. Setelah selesai berenang mereka pulang untuk mempersiapkan diri karena akan melaksanakan “Salat Jum’at”.

Setelah selesai salat, semua nggota keluarga berkumpul untuk membagikan uang. Fipe tidak puas dengan uang yang didapat. Walaupun begitu, dia senang karena keluarga dapat berkumpul, padahal ada beberpa orang yang tidak disukai. Beberapa jam kemudian mereka pergi ke “Rumah Mode”. Perjalanan kesana merupakan perjalanan yang tidak disukai oleh Fipe dikarenakan macet. Ternyata, mobil yang digunakan Fipe dan beberapa anggota keluarganya adalah mobil yang sampai pertama. Sesampainya, mereka pergi ke sebuah restoran dan memesan makanan.

Fipe melihat menu dan memutuskan untuk memesan “Pizza Margherita”. Sambil menunggu Fipe pergi ke toko baju untuk memilih baju/celana yang akan dibeli. Disaat sedang melihat-lihat dia bertemu dengan beberapa saudara laki-lakinya. Mereka melihat-lihat baju bersama. Fipe membeli 2 kaos, 1 kemeja, dan sebuah tempat pensil. Tidak terasa matahari sudah terbenam. Fipe dengan cepat pergi ke Mushola untuk salat ashar berjamaah karena masih ada waktu. Setelah dia salam, adzan langsung berkumandang.

Fipe langsung melaksanakan salat maghrib berjamaah. Setelah kami pergi dari “Rumah Mode” kami memutuskan untuk mencari tempat makan malam. Kami memutuskan untuk mengikuti salah satu mobil yang mengetahui tempat sekitar. Mobil tersebut mondar mandir, bolak balik, muter muter tanpa arah selama beberapa menit sampai akhirnya sampai ditempat tujuan. Kami bersama-sama turun dan makan malam bersama. Salah satu saudara Fipe turun dari mobil sambil menangis 

Hal ini disebakan karena dia ingin membeli sepatu “Adidas” yang kebetulan sempat kami lewati saat muter-muter. Kami makan dan bersyukur karena dapat membeli makanan yang enak. Sepulangnya, 2 mobil memutuskan untuk mampir ke toko “Adidas”. Ternyata, toko itu sudah tutup saat kami sampai. Fipe bisa membayangkan wajah saudara yang menagis sedang memelas. Fipe tertawa. Untungnya, disamping toko tersebut ada toko “Nike” yang masih buka. Fipe memutuskan untuk membeli sepatu.

Sesampainya di rumah Fipe dan beberapa saudaranya menonton “Transformers”. Kemudian saat film itu selesai semua orang tidur. Keesokan harinya mereka bangun pagi-pagi, bersiap-siap, dan langsung menaiki mobil kearah pulang. Tentunya, liburan tidak lengkap jika tidak membeli makanan untuk dirumah, jadi mereka berhenti untuk membeli kue dan tidak lupa makan siang. Untuk pertama kalinya Fipe mencoba “es krim durian”. Fipe menyukainya. Perjalanan pulang pun dilanjutkan.

Tiba-tiba tidur Fipe terganggu dikarenakan dia kebelet pipis. Mobil langsung berhenti di “rest area”. Setelah selesai, mereka pulang dengan senag karena jalan tol tidak terlalu macet.


Nama : Rafi Prayoga Anugrah
Kelas :8F
Editor : Muhammad Daffa Athaya.